Selasa, 13 Februari 2007

PERAN ORGANISASI




Persyaratan dari suatu organisasi yang baik perlu keseimbangan antara struktur dan faktor kritis, faktor ini dapot pula dikatakan sebagai variabel lain dari yaitu lingkungan internal maupun eksternal diantaranya adalah, sistem, ukuran, strategi dan manusia. Teknologi, konsumen, konsumen, serikat pekerja Untuk mencapai mencari keseimbangan dalam sebuah organisasi itu maka ada beberapa pendekatan, antara lain pendekatan ( 4 syarat)
  1. Birokrasi.
  2. Mekanistik dan organik
  3. Kontingensi atau situsional
  4. Sub-sistem


1. Pendekatan birokrasi yang dikenalkan oleh Weber, selain memiliki beberapa kelemahan ( lamban, procedural) namun terdapat unsur idealnya pada beberapa level manajemen seperti:
  • Pembagian kerjanya jelas. kewewenang dan tanggung jawab yang diberi tugas jelas.
  • Hierarki dan Posisi diatur jelas.
  • Menempatkan personalia yang berkemampuan teknis untuk berbagi posisi.
  • Dasar sistem diatur secara resmi, sehingga uniformitas dan koordinasi dijamin karena diterapkan dengan konsisten memiliki standarisasi.
2. Mekanistik dan Organik dengan memiliki ciri-ciri dari struktur, untuk jelasnya dapat dilihat pada perbedaan yang nampak pada kolom berikut:
Pendekatan Mekanistik


Pendekatan Organik
  • Wewenang sangat terpusat (sentralisasi)
  • Banyak aturan dan prosedur
  • Pembagian kerja lengkap
  • Memiliki rentang kendali( span of control) terbatas
  • Sistem berdasarkan aturan resmi dan tak pribadi


  • Wewenang ada pada desentralisasi
  • Sedikit menggunakan aturan maupun prosedur
  • Pembagian kerja tidak flexible
  • rentang kendali lebar
  • koordinasi sering bersifat informal dan boleh jadi sangat pribadi


Untuk melihat gambaran pada Struktur mekanistik idealnya, dibangun pada situasi lingkungan yang stabil. Pada pendekatan Organik lebih tanggap menghadapi lingkungan yang cepat berubah dan sering menciptakan kondisi yang penuh ketidakpastian (dinamis)


3. Pendekatan Situsional
beberapa faktor yang perlu diperhatikan dalam pendekatan situsional adalah ;
      1. lingkungan eksternal
      2. teknologi
      3. strategi
      4. besaran/ukuran standar
      5. manusia
  1. Cakupan lingkungan melibatkan faktor; politik, hukum, ekonomi, sosial, budaya, pendidikian, sumber daya dan teknologi.
  1. Teknologi meliputi tentang kemajuan ilmu dan teknologi suatu masyarakat termasuk dasar fisik dan pengetahuan masyarakat maka struktur organik lebih sesuai.
  1. Strategi terdiri atas strategi; stabilitas, pertumbuhan, strategi yang mengambang/ asal hidup. Strategi stabilitas lebih sesuai struktur mekanistis karena ada anggapan hanya sedikit perubahan dalam lingkungan, sangat beda dengan strategi pertumbuhan karena lebih kompleks
  1. Manusia mempengaruhi organisasi sebagai. Bagi yang memiliki Jenjang berpendidikan lanjut tentu lebih nyaman bekerja pada struktur yang organik  
4. Pendekatan Sub-sistem
Menurut Paul Lawrence bersama Jay Lorsch, menyatakan bahwa; suatu organisasi jika menghadapi lingkungan ekstern yang tidak menentu maka diperlukan Differensiasi internal yang lebih besar. Alasan pendekatan sub-sistem ini dapat menimbulkan diferensiasi karena derajat perbedaan yang ada diantara unsur internal organisasi. Perbedaan berorientasi pada: waktu, tujuan, hubungan pribadi, dan struktur. Sub-sistem juga membutuhkan integrasi, yaitu tingkat koordinasi antar sub-sistem dalam organisasi. Integrasi dicapai dengan aturan dan prosedur, rujukan hierarki, perencanaan, kontak langsung, peranan penghubung, task force atau kelompok kerja, tim, dan organisasi matrik. Suatu hal yang perlu diperhatikan pada pendekatan ini apabila sulit dilakukan integrasi, maka orang cenderung meninggalkan aturan dan prosedur serta hierarki dan orang mngandalkan kelompok kerja, kerjasama tim, dan juga organisasi matriks
Akan semakin jelas jika persyaratan organisasi yang baik menuntut banyak sekali faktor yang perlu di perhatikan.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar