Kamis, 08 Februari 2007

PERUBAHAN ORGANISASI


Organisasi berfungsi dengan berbagai struktur dan proses yang saling tergantung . Struktur dan proses proses organisasi adalah tidak tetap, tetapi merupakan pola-pola hubungan yang berubah secara kontinyus dalam suatu kegiatan social yang lebih luas. Oleh karena itu perubahan adalah suatu aspek universal dan continual semua organisasi.
Sumber dan tujuan Perubahan Organisasi :
Sumber Perubahan
  • Lingkungan di luar organisasi baik itu politik,ekonomi,social,agama,kepercayaan,pertahanan, keamanan (nasional maupun internasional).Perubahan lingkungan ini begitu cepat sehingga memberikan tekanan pada organisasi untuk merubah tujuan, strategi,kebijaksana dan struktur organisasi.


  • Perubahan tujuan, baik itu datangnya dari dalam maupun dipaksakan dari luar.Merubah tujuan berarti merubah strategi organisasi dan ini memerlukan perubahan wadah strategi yaitu struktur.


  • Teknologi yang berubah jelas akan merubah organisasi.


  • Perubahan manajerial, dahulu mungkin hanya perencanaan dan pengawasan. Sekarang karena kompleksnya kegiatan perlu pengorganisasian,pengarahan dan pengkoordinasian fungsi-fungsi operasional perusahaan.


  • Perubahan structural, disini perlu penyesuaian menyeluruh baik proses maupun perilaku organisasi


  • Perubahan psikososial, yang bersumber dari pada para anggota, kemauan dan kemampuan para anggota tentu mengakibatkan sukses organisasi.


Tujuan Perubahan
Tujuan perubahan sebenarnya ada dua sasaran yaitu
  • Perubahan dimana suatu organisasi menyesuaikan diri dengan lingkungannya eksternalnya


  • Perubahan pola-pola perilaku para karyawannya


Berbagai pandangan tentang perubahan organisasi
  1. Dinyatakan bahwa pada hakekatnya sasaran atau target perubahan organisasi adalah birokrasi, sebagai alat administrasi untuk pencapaian tujuan-tujuan dan sebagai suatu instrumen kekuasaan dan pengaruh.


  2. Dinyatakan oleh Warren G. Bennis bahwa perubahan organisasi hendaknya melalui demokrasi dan liberalisme.


  3. Dinyatakan oleh aliran yang menentang paham birokrasi Weber yang dipelopori oleh Kast dan Rosenzweig yang beranggapan bahwa organisasi pada umumnya dan pimpinan pada khususnya dapat mengenali jurang antara situasi yang ada dengan situasi yang diharapkan berdasarkan berbagai ukuran.


Berbagai Pendekatan Perubahan Organisasi

Ada sejumlah pendekatan perubahan organisasi, barangkali juga tidak selalu mengherankan bahwa ada berbagai metode pengklasifikasian pendekatan-pendekatan tersebut. Salah satu basis klasifikasi yang paling umum digunakan adalah dengan membedakan antara isi apa yang sedang diubah (variable-variabel) dan proses bagaimana perubahan diusulkan dan diimplementasikan. Contoh yang sering digunakan untuk membahas pendekatan apa adalah pandangan Leavitt tentang organisasi sebagai sistem kompleks yang terdiri dari empat variabel yang saling berinteraksi yaitu : tugas, orang, teknologi dan struktur.
Penolakan Terhadap Perubahan
Meskipun perubahan adalah suatu kejadian universal dan tidak dapat dihindarkan, hal ini jarang terjadi dengan cara yang lancar, mudah dan seimbang. Penolakan terhadap perubahan adalah sesuatu hal yang sering terjadi dan bersifat alamiah Berbagai penolakan mungkin diakibatkan oleh bermacam-macam alas an seperti :
  1. vested interes


  2. salah pengertian


  3. norma kelompok


  4. keseimbangan kekuatan


  5. berbagai perbedaan




Tidak ada komentar:

Posting Komentar